Tampilkan postingan dengan label Kabar Toko. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kabar Toko. Tampilkan semua postingan

Waspada Penipuan Metode Baru di Bukalapak & Tokopedia

Di jaman serba modern seperti sekarang ini, Anda pastinya sudah sering belanja online. Ya, keberadaan toko online diakui atau tidak sangat membantu, karena pembelian produk yang kita inginkan bisa melalui handphone tanpa repot-repot datang ke toko.

Untuk Anda yang biasa belanja online pastinya sudah sangat familiar dengan langkah-langkah pembeliannya. Mulai dari pesan barang sampai pembayaran dan barang yang dipesan diterima. Kita tentu akan memilih membeli suatu barang di toko yang terpercaya dan rekomended.

Karena kasus penipuan dalam berbelanja online sering terjadi. Tapi jika menemukan barang bagus dengan harga murah siapa yang tidak tertarik? Namun harap waspada jika ada online shop yang menjual barang bagus dan harga di bawah pasaran.


Kejadian diatas adalah salah satu modus penipuan online. Terlebih saat Anda diminta memberikan kode OTP (One Time Password) kepada penipu. Ini adalah cara kerja si sindikat tersebut untuk mensiasati e-commerce.

Seperti yang diceritakan seorang netizen yang bernama Dianna Anastasia pada sebuah postingannya. Dalam ceritanya menghimbau kepada netter untuk lebih berhati-hati kalau melihat harga yang murah kebangetan atau beda jauh dengan harga pasaran saat hendak belanja online di situs E-commerce. Ia memperingatkan untuk hati-hati saat diminta memberitahu kode yang dikirim ke HP Anda.

Kode yang dimaksud yaitu Kode OTP (One Time Password) yang sama saja dengan meminta kata sandi akun kita sendiri. Orang yang memiliki kode ini bisa login ke akun Anda dan melakukan berbagai transaksi berpura-pura sebagai Anda.


Pada kasus yang dialami Dianna, dia akan membeli sebuah handphone di seller Hamsa Cell di salah satu sistus e-commerce ternama. Harga handphone yang ditawarkan 2,4 juta, padahal di pasaran masih 6 jutaan. Si seller berdalih itu adalah harga promo.

Selanjutnya dia lanjutkan ke pembayaran dan langsung transfer uang, namun beberapa jam kemudian, tiba-tiba ada SMS kode verifikasi login masuk ke ponselnya. Karena sudah menaruh curiga, ia pun memutuskan membatalkan pesanan HP tersebut.

Tidak lama, si penjual mengirimkan pesan WA dan meminta kode OTP, dengan alasan metode baru. Saat itu ia langsung sadar dan tidak mau memberikan kode tersebut. si penjual bahkan mengatakan orderan yang dibuatnya hanya PHP, padahal itu hanya trik penjual untuk memancing emosi pembeli.

Tujuannya, kode itu dipakai untuk login ke akun pembeli untuk mengkonfirmasi bahwa pesanan sudah di terima, jadi seolah pesanan itu sudah diterima pembeli dengan baik. Jika pembeli sudah konfirmasi, pihak e-commerce otomatis akan mencairkan uang ke rekening pelaku penipuan.

Jadi perlu diingat, jangan sekali-kali memberikan kode OTP/authentication code/kode verifiksi tersebut kepada siapapun apalagi orang yang tidak Anda kenal. Karena ini merupakan bagian dari modus penipuan. Silahkan share, agar orang terdekat Anda tidak menjadi korban penipu tersebut.

Pasar Tradisional Kota Kembang Bandung, Menjadi Jujugan Pedagang Online

Ingin kulakan sepatu dan tas murah? Datang saja ke Bandung di jalan Dalem Kaum. Di Pasar Kota Kembang Anda bisa mendapatkan barang bagus dengan harga grosir. Ahmad Fahlawi, salah pemilik toko di Pasar Kota Kembang mengatakan jika dulunya pasar ini terkenal sebagai pasar tradisional. Sekarang, sebutan itu sudah tidak berlaku lagi.

Sekarang sudah menjadi pasar online, karena pemilik toko online kulakan disini. Pedagang online sering mengambil barang di Pasar Kota Kembang karena harganya yang sangat murah dan tidak perlu berdesak-desakan di Pusat Grosir Tanah Abang.


Di antaranya tas wanita dijual mulai harga Rp 50.000 dan sepatu dijual dengan harga Rp 75.000. Untuk harga tas wanita yang dijual Rp 50.000, pedagang online menjualnya lagi dengan harga Rp 75.000 sampai Rp 125.000.

Saat pagi hari Pasar Kota Kembang memang tidak rame, tapi saat hari sudah sore pedagang online mulai berdatangan untuk mengambil pesanan. Menurut pantauan team blog grosir kulakan, pedagang online berdatangan dari satu toko ke toko lainnya untuk mendapatkan model Sepatu atau tas yang mereka jual secara online.

Di Pasar Kota Kembang sangat mudah mendapatkan produk bermerk terkenal. Jika berkunjung kesana jangan kaget kalau misalnya menemukan dompet bermerek Dolce&Gabbana, Gucci, Versace, atau tas branded lainnya. Tapi pastinya bukan produk original, melainkan barang KW. Harganya sangat murah sekali.

Ratusan lapak-lapak para penjual berderet mengapit jalanan selebar sekitar 1 meter. Menyusuri Pasar Kota Kembang panjangnya hanya seratusan meter lebih ini akan membuat mata “kalap” untuk belanja.

Sepatu merupakan produk yang paling dominan dijual di tempat ini, selain tas, aksesoris, kain dan kosmetik. Mungkin tak sekelas barang-barang bermerek dengan kualitas tinggi, tapi jangan salah, model-model sepatu maupun tas yang dipajang tak kalah fashionable dengan produk keluaran merek terkenal.

Pasar Kota Kembang buka jam 9:00 WIB dan tutup jam 20:00 WIB. Oh iya, pasar ini kalau orang Bandung menyebutnya “pasar kokom”. Lokasinya cukup strategis memudahkan Anda yang akan berbelanja di sini. Tapi akan sedikit sulit jika Anda membawa mobil pribadi, karena harus mencari tempat parkir yang aman dan sedikit jauh dari pasar.

Wanita Ini Punya Omzet Rp 400 Juta/Bulan Jualan Busana Muslim

Tren busana muslim untuk wanita seakan tak pernah ada habisnya, mulai dari abaya, gamis hingga pakaian kasual masih jadi primadona kaum hawa masa kini. Nina Septiana, melihat peluang itu. Dia mulai berkecimpung di dunia fashion sejak 5 tahun yang lalu, berawal dari hobi memang. Nina mulai memproduksi dan memasarkan sendiri dua label miliknya yaitu Saniyya dan Sharia.

Namun, awal tahun lalu, sang suami menanyakan, apakah ia ingin serius menggarap bisnis ini. Akhirnya pada Juni 2016, dia meluncurkan label Nina Nugroho. "Suami tanya, usaha ini mau diapakan, kalau masih bertahan di hobi sudahi saja, tidak usah serius, kalau usaha itu harus ada manfaat lebih, akhirnya saya pilih serius usaha ini," ungkap Nina.


Modal awal untuk label Nina Nugroho, adalah sekitar Rp 400 juta untuk ongkos produksi seperti bahan, penjahit, aksesori hingga finishing. Produksi pertama Nina Nugroho adalah pakaian, outer, abaya, rok, gamis dan pashmina. Nina menceritakan tak disangka, labelnya mendapatkan respons yang baik dari pembeli. Per 2016, omzet yang dibukukan oleh Nina Nugroho mencapai Rp 5 miliar setahun atau sekitar Rp 400 jutaan tiap bulan.

Memang, Nina gencar melakukan perkenalan ke banyak departemen store seperti Sogo dan Debenhams dan sejumlah pemilik butik. "Untuk masuk Debenhams itu minimum 100 pcs, lalu saya juga sering ikut pameran dan menyediakan 1000 piece pakaian," ujar Nina.

Nina menambahkan, selain itu saat ini para desainer biasanya memproduksi pakaian yang mencerminkan aktualisasi dirinya di jagat fashion. Namun Nina juga menerapkan, konsep desain yang tidak hanya siap pakai, namun mudah dipakai dan bisa digunakan oleh siapa saja.

Hingga separuh bulan Ramadan, dia sudah mencatatkan omzet penjualan sampai Rp 1 miliar. Ramadan kali ini Nina mengeluarkan produksi pakaian jenis casual yang didesain untuk kegiatan sehari-hari. Kemudian jenis signature untuk moment spesial seperti hari raya dan Office untuk wanita pekerja kantoran.

"Untuk Ramadan tahun ini, memang fokus ke tiga koleksi, tapi sampai hari ini masih banyak pembeli yang cari casual, untuk Signature biasanya satu minggu jelang lebaran baru dicari," kata Nina.

Untuk Ramadan tahun ini, Nina memproduksi 300 pcs Signature, sebanyak 2000 pcs untuk jenis casual dan 400 pcs untuk office. Harga yang ditawarkan oleh Nina Nugroho store mulai dari Rp 59.000 hingga Rp 1 juta.

Nina menceritakan, model casual biasanya paling banyak dicari oleh pembeli. Karena bahan yang digunakan sesuai dengan kondisi cuaca di Indonesia. Karena itu dia memproduksi lebih banyak dibandingkan jenis lain.
Baca Juga : Modal Awal Rp 500 Ribu, Kini Laba Bersih Rp 8 Juta per Bulan Dari Bisnis Kosmetik Online
Untuk model casual, pembali akan memadupadankan dengan pashmina. Selama Ramadan, Nina Nugroho memproduksi pashmina sebanyak 1.300 pcs. Nina Nugroho adalah label busana muslimah yang mengangkat konsep klasik modern, yaitu kombinasi cantik antara desain klasik yang timeless dengan simplicity yang menjadi ciri era modern. Source: detik.com

Tragis, Omzet Pedagang Pasar Tanah Abang Tergerus Penjual Online

Ramadan menjadi salah satu momen yang paling dinanti, khususnya oleh pedagang pakaian. Pasalnya dengan adanya budaya memakai baju dan pakaian baru saat hari raya Idul Fitri, para pedagang kerap menanti momen ini untuk dapat meraup keuntungan lebih besar, bahkan dua kali lipat lebih besar.

Namun tidak halnya pada Lebaran tahun ini, pasalnya pedagang baju di pasar grosir Tanah Abang mengeluhkan penurunan pendapatan mereka dibanding tahun sebelumnya. Salah satu penyebabnya, lantaran banyak masyarakat yang lebih memilih berbelanja baju secara online.


"Saya jualan sudah lama di Tanah Abang, tapi sejak tahun 2015 itu pendapatan pas Lebaran, enggak naik, ya tetap lah. Bahkan tahun lalu turun. Karena ya itu, orang sudah banyak yang beli macam online," kata Kusmiyati, salah satu pedagang baju muslim di pasar Tanah Abang Blok A.

Tak hanya itu, Kusmiyati juga mengeluhkan lantaran pedagang online menjual dengan harga yang lebih murah. Padahal, barang-barang yang diambil juga ada yang berasal dari Tanah Abang.

"Banyak yang beli di sini, tapi mereka jual lebih murah dari kita. Saya enggak tahu itu bagaimana cara nawarnya mereka di sini. Jadi orang pindah ke lain hati nya cepat. Apalagi sekarang orang pegang HP semua, pencet-pencet sebentar, barang sampai. Habis lah kita penjual toko. Kalau boleh jujur sih, untung kita tahun ini turun 20% lah," keluhnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Pedagang jilbab dan mukena di Pasar Tanah Abang los B Edi Setiono yang menerangkan pengunjung pasar Tanah Abang jika dilihat memang banyak. Namun jumlah barang yang mereka beli tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau sebelumnya sih ada yang beli sampai kodian, lusinan. Enggak tau sih buat dijual lagi atau gimana. Tapi kalau sekarang jarang. Ngakunya sih, mereka sudah beli online dengan harga grosiran," katanya.

Lebih lanjut Edi menambahkan, memang pedagang di pasar Tanah Abang sekarang sudah banyak yang memiliki akun media sosial untuk memasarkan barang dagangannya.

Namun, dirinya belum tertarik untuk mencoba. "Nanti aja lah. Saya masih optimis kok di toko begini. Ya kalau punya karyawan banyak sih enak, ada yang jaga toko, ada yang pegang HP buat layanin pembeli," ungkapnya.

Soal keuntungannya sendiri, Ia menerangkan belum menghitung untuk tahun ini, namun diprediksi bahwa pendapatannya turun 10-15% untuk tahun ini meskipun banyak yang bertandang ke tokonya. "Ya orang dateng mah dateng saja.

Tapi kan belum tentu beli. Kadang ada yang datang, nawar doang, ada yang nanya barang paling mahal, tapi belinya yang murah juga ada," pungkasnya.

Catat ! Ini Tanggal Operasional Pasar Tanah Abang Menjelang & Setelah Lebaran

Belum sempat berbelanja baju Lebaran di Tanah Abang, mungkin waktu Anda tidak akan lama lagi. Pasalnya menurut informasi dari petugas keamanan Pasar Tanah Abang, operasionalisasi terakhir Pasar Tanah Abang secara penuh, yakni dari pukul 08.00-17.00 WIB hanya akan berlangsung sampai H-2 Lebaran atau pada tanggal 23 Juni 2017.


Sementara itu jadwal operasional Pasar Tanah Abang pada H-1 Lebaran atau tanggal 24 Juni 2017 hanya akan berlangsung setengah hari, yakni dari pukul 08.00-13.00 WIB. H-1 buka setengah hari, dari jam 8 pagi sampai jam 1 siang,

Sementara itu, aktivitas pasar grosir tanah abang akan berhenti beroperasi terhitung sejak 25 Juni 2016 sampai tanggal 2 Juli 2017.

Sedangkan aktivitas perbelanjaan Pasar Tanah Abang akan kembali dilanjutkan pada Senin, 3 Juli 2017. Jadwal tersebut berlaku untuk Pasar Blok A dan B Tanah Abang.

Hari Ini Jadi Puncaknya Borong Pakaian di Tanah Abang dan Thamrin City


Para pecinta belanja hari ini diprediksi menyerbu pusat perbelanjaan grosir Tanah Abang dan Thamrin City. Sebab, para pedagang rata-rata masih membuka tokonya hingga hari ini dan besok.

Tentunya bagi para pedagang yang ingin kulakan, sebaiknya jangan melewatkan kesempatan untuk memilih berbagai ragam pakaian dan perlengkapan Lebaran.

Sama seperti Thamrin City, pengunjung memadati pusat grosir busana muslim Tanah Abang, Jakarta. Para pembeli umumnya sudah memadati pusat grosir di pusat sejak pagi. Saking padatnya, para pengunjung di Tanah Abang sampai meluber ke Stasiun Tanah Abang.

Omzet Baju Muslim Anjlok


Penjualan pakaian muslim di dua sentra perdagangan tekstil, Pasar Tanah Abang dan Pasar Cipadu, turun lebih dari 50 persen. Kondisi ekonomi nasional yang lemah dan tingginya pengeluaran untuk keperluan tahun ajaran baru sekolah memicu penurunan omzet penjualan.

Di Pasar Cipadu, Tangerang, Ferdian (44), pedagang baju muslim, mengatakan, menjelang Lebaran 2016, dirinya masih mampu meraup omzet Rp 5 juta per hari. Namun, menjelang Lebaran 2017, Ferdian harus bersusah payah untuk mendapatkan omzet penjualan Rp 1 juta per hari.

Hal serupa juga dialami Riko (25), penjual kain dasar untuk pembuatan sejumlah busana muslim, seperti gamis, baju koko, kemeja, dan kerudung. Penjualannya mengalami penurunan hampir 50 persen. Biasanya, dalam satu hari Riko bisa menjual hingga 400 meter, kini hanya 100-200 meter.

Di Pasar Tanah Abang, Andre Riki (23), salah seorang pedagang pakaian muslim pria di Blok A, mengatakan, omzet saat jelang lebaran tahun ini turun drastis. Tahun lalu, ketika mau lebaran, dia bisa mendapat Rp 35 juta sampai Rp 40 juta sehari, kalau sekarang cuma Rp 20 juta-25 juta sehari.

Daya beli masyarakat terasa semakin turun. Mereka lebih sering mencari pakaian muslim yang harganya di bawah Rp 150.000 satu setel. Jumlah yang mereka beli juga berkurang, dari lebih dari dua setel, menjadi hanya satu setel.

Benda yang Paling Diburu di Online Shop Jelang Lebaran

Puasa ternyata tidak menjadi halangan seseorang untuk berbelanja. Terlebih lagi di zaman modern seperti sekarang ini, belanja semakin mudah dengan adanya belanja online. Trend belanja online semakin meningkat seiring dengan semakin dekatnya hari lebaran. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan jumlah transaksi di beberapa platform belanja online.

Berdasarkan data yang ada, kami melihat bahwa di bulan Ramadan tahun lalu pada istirahat makan siang antara pukul 12.00-14.00, sebagian besar konsumen lebih memilih belanja online daripada sekadar melihat-lihat media sosial.


Total di Ramadan tahun lalu beberapa marketplace mendapatkan kenaikan jumlah order 50 % lebih besar dibandingkan dengan bulan non-Ramadan, apalagi dengan adanya promo diskon ramadhan.

Tren transaksi belanja online di bulan Ramadan tahun lalu berasal dari penggunaan smartphone. Uniknya, pasca dana THR keluar, benda terbanyak dan terfavorit yang dibeli bukanlah handphone atau produk elektronik, melainkan baju muslim. Produk pakaian muslim jadi favorit yang diburu pada jam-jam tersebut. Gamis jadi yang terlaris di tahun lalu.

Bukan hanya busana muslim, perilaku konsumen belanja online juga terbilang unik dengan trend belanja perlengkapan dapur dan ruang makan. Di tahun lalu, konsumen banyak memburu pembelian blender. Data ini menunjukkan antusiasme konsumen untuk menyambut Lebaran dengan mempersiapkan minuman dan makanan yang lezat.

Platform belanja online kini tidak hanya menjual berbagai peralatan elektronik dan juga baju muslim. Sama seperti supermarket, portal belanja online juga menyediakan berbagai barang kebutuhan sehari-hari termasuk makanan dan kue kering.

Data penjualan di marketplace juga menunjukkan bahwa kini semakin banyak orang yang ingin memudahkan proses perburuan kue keringnya. Tahun lalu, penjualan kue kering yang jadi santapan wajib saat Lebaran juga meningkat. Diperkirakan tahun ini, kue kering juga akan kembali jadi favorit.

Penjualan Baju Lebaran di Pasar Tanah Abang Tak Serame Tahun Lalu

Sejumlah pedagang di pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, mengeluhkan turunnya daya beli masyarakat pada Ramadhan 1438 Hijriyah kali ini. Dibanding Ramadhan sebelumnya, penjualan baju untuk lebaran cenderung turun.

Rendy (23) pedagang baju muslimah mengakui bahwa omzet penjualannya dari hari pertama puasa sampai saat ini terus naik. Hanya saja jika dibandingkan dengan penjualan tahun lalu, dagangannya cenderung sepi.

Baju Lebaran di Pasar Tanah Abang

"Naik terus. Tapi jujur lebih bagus tahun lalu. Pagi ramai pembeli, siang agak kurang," kata pedagang asal Jakarta tersebut, Rabu (7/6/2017).

Menurut Rendy, kebanyakan pelanggannya dari luar Jawa. Misal dari Makassar. Para pembeli tersebut biasanya memborong baju gamis dan koko. Mereka biasa datang ke toko atau pesan secara online, melalui WhatsApp atau BBM.

Ia mengaku tidak merugi dengan banyaknya baju Lebaran yang dijual di toko-toko online. Bahkan sebaliknya, ia merasa diuntungkan dengan hal itu.

"Ada yang beli terus dijual online. Malah ngebantu, mereka ambil barang dari kita," kata Rendy yang sudah berdagang di Pasar Tanah Abang sejak 2010 lalu tersebut.

Sepinya penjualan tahun ini juga dirasakan oleh Sahril, pedagang baju gamis dan baju koko lainnya. "Ramai tahun lalu. Dulu pas barengan tahun ajaran baru," kata dia.

Soal banyaknya lapak penjual baju secara online, Sahril justru mengatakan tak sedikit pelanggannya yang membeli baju di tokonya kemudian mereka jual lagi secara online. jadi, dia merasa diuntungkan dengan maraknya penjualan online.

Yodi, pedagang baju koko lain, juga mengatakan bahwa penjualan baju secara online melalui instagram atau online shop menguntungkan toko tempat ia bekerja.

"Ada kenaikan sedikit. Kalau tahun lalu kurang tahu. Ada yang beli dijual lagi secara online itu ngebantu," kata Yodi.

Sementara itu Ardi (38), pedagang mukena, juga mengatakan bahwa tahun ini omzetnya turuh jauh dibanding tahun lalu. Ia mengakui ada penurunan daya beli masyarakat.

"Tahun lalu lebih bagus. Tahun ini kurang penjualan, menurun, orang-orang daerah kurang, seperti dari Sulawesi, Makassar," kata Ardi.

Ardi yang mengaku sudah berjualan di pasar Tanah Abang selama 10 tahun itu berujar, biasanya dulu di pagi hari dagangannya sudah habis terjual. Namun, untuk tahun ini hal tersebut tak terjadi.

"Pagi tuh ramai jam 06.00-08.00 WIB. Nah biasa habis jam segitu. Tahun ini sama saja harganya dibanding dulu. Cuma daya beli masyarakat turun," ujar pedagang asal Sumatera itu.

Ia menambahkan, ia justru sangat terbantu dengan banyaknya pedagang baju secara online. Karena tak sedikit pedagang itu yang mengambil barang dagangan dari tokonya.

"Banyak yang beli borong dijual online. Ngebantu sekali, ambil sekodi, dua kodi. Biasa jualan di toko. Sekarang online semua. Biasa WhatsApp, BBM sekarang, kirim gambar minta barang," kata dia.

Pedagang baju Koko lainnya, Irfan (23) mengatakan omzet penjualannya cenderung tak banyak mengalami kenaikan di ramadhan tahun ini, selama tiga tahun dirinya berjualan.

"Penjualan sedang, biasa kayak sebelum puasa. Naiknya cuma sedikit dibanding tahun lalu. Lampung paling banyak beli," kata Irfan.

Ia juga mengatakan, adanya para penjual baju secara online turut menambah pemasukan tokonya. Meski ia tidak tahu persis, pelanggannya yang banyak dari luar Jawa itu memborong dagangannya untuk dijual lagi atau tidak.

"Kita menerima pesanan via WhatsApp, BBM, tapi enggak terlalu banyak. Lima kodi begitu. Tapi kita enggak tahu dijual lagi sama mereka atau tidak. Tapi pastinya ngebantu itu dengan adanya jualan online," kata pria asal Tasikmalaya itu.

5 Tempat Beli Baju Lebaran Murah

Tradisi beli baju lebaran sudah mengakar di masyarakat kita, meskipun hukum beli baju lebaran adalah tidak wajib. Karena itu, tempat-tempat atau toko yang menjual pakaian tidak akan pernah sepi pengunjung dan pembeli, apalagi jika toko tersebut murah dan banyak pilihannya dan barangnya up to date. Terlebih saat menjelang lebaran seperti saat ini, toko-toko baju berlomba memberikan diskon untuk menarik konsumen.


Mungkin Anda saat ini bingung, beli baju lebaran di mana ? Di Jakarta sendiri ada beberapa tempat jual pakaian yang terkenal dengan harganya yang cukup murah dan selalu ramai pembeli, apalagi menyambut hari-hari besar seperti idul fitri. Berikut ini blog grosir kulakan akan memberikan rekomendasi tempat beli baju lebaran murah.

Tempat Beli Baju Lebaran Murah


Pasar Senen
Ingin membeli baju lebaran murah dan berkualitas Anda bisa berkunjung ke Pasar Senen. Pasar yang berlokasi di daerah Jakarta Pusat ini adalah pusatnya penjualan baju bekas tapi berkualitas. Meskipun bekas, sebagian besar baju yang dijual di sini tidak kalah kualitasnya dengan yang dijual di beberapa mall ternama di Jakarta. Walaupun tidak ber AC dan sedikit pengap, pasar Senen selalu ramai dikunjungi oleh pembeli, apalagi menjelang hari raya.

Tanah Abang
Pasar Tanah Abang sudah cukup terkenal sebagai pusat penjual produk fashion dan grosir pakaian. Pasar Tanah Abang memang selalu ramai dipadati pengunjung, terutama menjelang Natal, Lebaran dan Tahun Baru. Pasar Tanah Abang terletak di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat ini menjual aneka pakaian jadi berbagai usia dengan harga yang sangat murah, namun beberapa toko juga menjual bahan-bahan untuk membuat pakaian. Jika Anda ingin membeli baju lebaran anak atau keluarga, beli baju lebaran di Tanah Abang adalah pilihan yang tepat.

Cipulir
Pasar Cipulir merupakan salah satu pasar grosir baju yang lokasi di Jakarta Selatan, sama seperti pasar Tanah Abang, pasar Cipulir ini juga menjual berbagai macam busana dengan harga miring. Sebelah kanan adalah pasar moderen ITC Cipulir Mas. Di sini barang dagangan lebih beragam. Lantai dasar di isi oleh toko-toko pakaian jadi baik pria atau wanita. Pakaian muslim dan muslimah termasuk berbagai jilbab ataupun perengkapan shalat. Tidak ketinggalan tas-tas yang modis dengan harga lumayan murah untuk para gadis atau ibu. Untuk beli baju gamis lebaran dan baju couple lebaran, banyak para wanita yang merekomendasikan untuk belanja di pasar Cipulir.

Jatinegara
Di sinilah surganya para penggemar kaos oblong maupun kaos berkerah / poli, Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, bisa menjadi tempat perburuan kita. Pilihan jenis kaosnya beragam dan harga yang ditawarkan pun sangatlah murah dan terjangkau. Apalagi jika kita membeli pakaian dengan partai besar alias grosiran, disini merupakan tempat yang tepat.

Blok M
Blok M Plaza atau biasa pula disebut Plaza Blok M adalah nama sebuah pusat perbelanjaan yang berada di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pusat perbelanjaan ini telah berdiri sejak tahun 1990 dan terdiri dari tujuh lantai area shopping dan 13 lantai area parkir yang mampu menampung sekitar 700 kendaraan roda empat dan 300 kendaraan roda dua. Dipasar ini kita bisa membeli pakaian dengan harga murah dan terjangkau.

Itulah 5 tempat yang kami rekomendasikan untuk belanja atau beli baju lebaran yang murah.

Tips Belanja di Instagram, Yang Wajib Anda Tahu

Sekarang Anda tidak perlu repot lagi untuk datang langsung belanja di mall atau toko. Untuk Anda yang tidak mempunyai banyak waktu luang, berbelanja di media sosial seperti Instagram pun kini menjadi sebuah pilihan yang menarik dan gampang tentunya. Untuk Anda yang ingin membeli barang di Instagram, simak tips belanja aman di Instagram berikut ini.

Tips Aman Cara Belanja Di Instagram

Perhatikan Testimoni Pembeli

Tips pertama belanja lewat Instagram, Anda harus ingat bahwa akun Instagram yang memiliki banyak follower belum tentu meyakinkan. Apa lagi sekarang sudah banyak jasa yang jual follower Instagram "bayangan" supaya terkesan follower di akun Instagram toko online tersebut banyak. Cek  terlebih dulu komentar para konsumen yang sudah bertransaksi dengan online shop bersangkutan. Jika komentar yang Anda temukan kebanyakan bernada negatif, maka lebih baik mencari akun lain yang menjual barang yang sama.

Para Endorser

Saat Anda belanja online di Instagram, selain mengecek testimoni para pembeli, Anda pun bisa lihat siapa yang pernah di-endorse oleh akun Instagram tersebut. Jika Anda menemukan beberapa jejeran nama yang cukup akrab, misalnya dari kalangan Insta-Celeb hingga artis maka dipastikan bahwa online shop tersebut bisa dipercaya.
Baca Juga : Beli Gamis Mahal Coraknya Mirip Gorden, Wanita Ini Banjir Komentar

Lihat Gambar

Ya, terkadang Anda bisa terkecoh dengan gambar yang ditampilkan oleh online shop, sehingga Anda merasa kecewa ketika barang yang datang begitu berbeda dari yang tampak di foto. Hal ini biasanya terjadi saat orang belanja baju di Instagram.

Yang harus diperhatikan dengan seksama adalah apakah akun online shop tersebut memakai foto asli atau tidak. Jika sekadar menggunakan foto editan dengan model luar negeri  tanpa disertai oleh contoh gambar asli, lebih baik urungkan niat Anda untuk membeli barang di toko tersebut.
Baca Juga : Jualan di Instagram, Ini Triknya Agar Banyak Follower dan Laris

Bandingkan Harga

Di Instagram, Anda bisa menemukan banyak barang yang sama tapi dijual di akun online shop yang berbeda, seperti make up, kosmetik, baju, sandal atau tas. Sebelum memutuskan untuk membeli, sebaiknya Anda membandingkan harga terlebih dahulu dari beberapa akun online shop di Instagram. Tujuannya? Ya supaya Anda bisa mendapatkan harga termurah tentunya!
Baca Juga : Tiga Owner Cantik Online Shop Beromzet Ratusan Juta

Pembayaran

Setelah mentransfer uang kepada rekening online shop tersebut, jangan lupa untuk meminta nomor resi pengiriman untuk memastikan barang yang Anda beli benar-benar dikirimkan. Anda juga bisa track melalui website jasa pengirimannya.

Bisnis Jual Daster Batik Kencana Ungu yang Menggiurkan

Batik yang dulu kesannya jadul dan kuno sekarang di modifikasi supaya terlihat modern. Tidak heran, apabila batik yang merupakan salah satu warisan leluhur bangsa Indonesia kini terkenal sampai ke luar negeri. Ada banyak ragam batik di Indonesia, salah satunya adalah batik kencana ungu.

Seperti yang kita tahu, ada banyak produk yang dihasilkan dari batik. Mulai dari celana, kemeja, bahkan sampai sandal batik. Dan tak ketinggalan juga produk berupa daster. Apa itu daster?

Daster adalah baju sederhana yang banyak dikenakan oleh ibu rumah tangga saat di rumah. Berbicara daster, daster bisa dibilang sebagai pakaian perempuan yang sangat populer di Indonesia. Bentuknya yang sederhana dan longgar membuat pemakainya merasa nyaman.


Umumnya, daster dibuat dari kain yang dingin. Karena biasanya, daster digunakan saat melakukan pekerjaan rumah tangga. Dan agar terasa nyaman digunakan, dipilihlah kain yang dingin. Dan untuk membuat penampilannya terlihat menarik, biasanya daster dibuat dengan kain yang bermotif, seperti halnya daster batik kencana ungu.

Lantas, bagaimana pemasaran dari daster batik kencana ungu? Untuk lebih jelas simak ulasan selengkapnya berikut ini :

Pemasaran Daster Batik Kencana Ungu

Iya, seperti yang kita tahu ada banyak jenis batik. Salah satunya adalah batik kencana ungu. Lantas, bagaimana pemasaran daster batik kencana ungu?

Berbicara tentang batik, kebanyakan orang beranggapan bahwa produsennya berada di Kota Solo saja. Begitu pula halnya dengan anggapan terkait pemasaran dari daster batik kencana ungu. Ditambah lagi, batik kencana ungu merupakan produk daster batik yang berasal dari Kota Solo. Hal inilah yang semakin memperkuat anggapan masyarakat umum terhadap pemasaran batik.

Lantas, apakah penjual daster batik hanya ada di Solo? Tentu saja tidak, karena nyatanya kini batik sudah dijual dimana-mana. Hal ini dikarenakan, pemasarannya yang semakin meluas. Tujuannya tidak lain, untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.

Namun tak heran juga jika banyak orang yang beranggapan daster batik kencana ungu hanya dijual di Solo. Pasalnya, sudah banyak produk batik yang dibuat oleh para pengrajin berpengalaman di Solo.

Tak heran, jika akhirnya Solo dikenal sebagai penghasil produk batik terbesar dan terkenal. Kepopuleran Solo dengan produk batiknya bukan hanya di Indonesia, melainkan juga mancanegara. Wajar saja karena di Solo sangat beragam, mulai dari model sampai dengan harganya.

Terlepas dari itu, salah satu produk batik Solo yang dipasarkan ke daerah lain juga banyak, seperti halnya batik kencana ungu. Meskipun demikian, tak sedikit yang lebih memilih untuk datang langsung ke Solo, karena ingin mendapatkan batik yang asli.

Lantas, apa produk batik yang dijual di daerah lain kualitasnya buruk? Pada dasarnya, produk batik Solo yang dipasarkan ke daerah-daerah lain juga terjamin kualitasnya. Namun terkadang ada penjual nakal yang membuat produk serupa namun kualitasnya rendah.

Produk batik kencana ungu sebenarnya sudah dijual ke seluruh penjuru tanah air. Salah satu contohnya adalah daster batik kencana ungu. Daster batik ini memiliki beragam motif yang menjadi ciri khas tersendiri. Disamping itu, daster batik kencana ungu dibuat dari bahan yang tidak mudah luntur. Dan ini menjadi salah satu keunggulan dari produk daster batik Solo.

Berapa harga daster batik di Solo? Berbicara tentang harga tentu lebih murah dibandingkan daerah lainnya. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan, solo merupakan pusat pembuatan batik, dalam hal ini adalah daster batik kencana ungu. Dengan demikian, kita bisa dengan mudah menemukan produk-produk batik berkualitas dengan harga yang murah.

Lantas, bagaimana bagi mereka yang tinggal di luar Solo dan harus menempuh jarak jauh jika harus ke Solo? Jangan khawatir, seperti yang disebutkan sebelumnya, kini banyak produk daster batik yang bisa diberi bukan hanya di Solo, melainkan kota lain bahkan toko online.

Produsen sekaligus distributor pakaian batik umumnya menyediakan produk baju daster batik dengan beragam model. Salah satunya adalah daster batik kencana ungu. Untuk kualitas tak perlu diragukan lagi, karena distributor menyediakan beragam produk batik langsung dari pusatnya.

Produk yang paling bayak dicari oleh ibu-ibu tidak lain adalah daster kencana ungu. Daster batik kencana ungu hadir dengan beragam motif, mode, dan warna dasar. Untuk masalah harga masih terbilang relatif murah. Akan tetapi, distributor Batik Kencana Ungu tidak menerima pembelian produk dengan sistem retail atau eceran, melainkan dengan sistem paketan.


Setiap distributor umumnya mematok harga yang beragam. Namun rata-rata menjual 16 pcs baju daster dengan harga 350 ribu rupiah. Kemudian untuk 72 pcs baju daster dijual sekitar 1.5 juta rupiah. Selanjutnya untuk 170 pcs baju batik dijual seharga 3.5 juta rupiah.

Apakah satu paket bisa berisi beragam jenis motif dan model? Iya, tentu saja. Karena biasanya yang membeli ke distributor akan dijual kembali oleh mereka dengan eceran. Dan hasil yang diperoleh dari bisnis penjualan daster batik kencana ungu ini cukup menggiurkan. Tak heran, jika banyak yang tertarik untuk terjun menekuni bisnis satu ini.

Demikianlah ulasan mengenai bisnis daster batik kencana ungu. Mulai dari pemasaran di Solo dan di kota-kota lain. Bagaimana tertarik juga untuk menekuni bisnis batik? Ayo tunggu apalagi, segera survey ke pasar dan cari daster batik yang berkualitas, namun dengan harga yang terjangkau.